Aspirasi Jabar Morotai - Forum Komunikasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menggelar pertemuan terkait FORUM KOMUNIKASI
"Implementasi Strategi Penguatan
Cakupan UHC dan Tingkat Keaktifan
Peserta Kabupaten Pulau Morotai
Tahun 2025" Senin (14/4/2025) bertempat di Ruang Aula Kantor Bupati Pulau Morotai.
Pertemuan yang dipimpin Wakil Bupati Rio Christian Pawane. Turut hadir pula
Sekretaris Daerah (Sekda) Pulau Morotai Muhammad Umar Ali, Kepala Cabang BPJS Ternate dr. Meryta O. Rondonuwu, Ketua DPRD Pulau Morotai Muhammad Rizki dan OPD terkait.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pualu Morotai Rio Christian Pawane
Ibu Kepala Kantor Cabang BPJS Kesehatan cabang Ternate para asisten staf Ali lingkup Pemda Morotai para pimpinan serta peserta forum yang berbahagia puji dan syukur kita panjatkan kepada Hari Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan karunianya pada hari ini.
Kita dapat hari bersama dalam kegiatan Forum Komunikasi BPJS Kesehatan tingkat Kabupaten Pulau Morotai tahun 2025 Bapak Ibu yang saya hormati atas nama pemerintah daerah saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang telah menggagas forum ini sebagai wadah untuk menyamakan persepsi memperkuat kolaborasi dan menyelesaikan berbagai persoalan teknis dan administrasi dalam penyelenggaraan jaminan kesehatan nasional di daerah kita.
Bersama program jaminan kesehatan nasional merupakan salah satu program strategis nasional yang menjadi bagian dari upaya kita mewujudkan akses layanan kesehatan yang adil dan merata bagi seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Pulau Morotai implementasi JKN dan KIS setelah memberikan dampak yang nyata Terhadap Peningkatan derajat kesehatan masyarakat terutama bagi kelompok rentan dan tidak mampu Namun kita juga menyadari bahwa masih terdapat sejumlah tantangan yang harus disikapi bersama Oleh sebab itu melalui forum ini saya berharap terbangun ruang dialog yang konstruktif antara pihak BPJS Kesehatan pemerintah daerah dan fasilitas kesehatan.
Mari kita bahas bersama solusi atas kendala yang dihadapi sehingga pelayanan kesehatan berbasis JKN di Morotai semakin berkualitas efisien dan tetap tepat sasaran Bapak Ibu yang saya hormati saya juga menegaskan bahwa pemerintah daerah kabupaten Pulau Morotai berkomitmen penuh mendukung keberlanjutan dan perluasan cakupan program JKN oleh sebab itu saya mengajak kita semua untuk menjadikan Forum Komunikasi ini sebagai ajang memperkuat semangat gotong royong dalam menghadirkan layanan kesehatan yang inklusif dan bermartabat bagi masyarakat Kabupaten Pulau Morotai.
Semoga Tuhan yang mahasiswa senantiasa memberkahi upaya dan pengabdian kita dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera Sekian dan terima kasih assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Selamat pagi salam sejahtera untuk kita semua
Sementara, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Maluku Utara dr. Meryta O. Rondonuwu,. menerangkan, bahwa BPJS Kesehatan diberikan amanah dan tugas untuk menyelenggarakan Program Jaminan Kesehatan Nasional di seluruh Indonesia.
Assalamualaikum puji syukur kita patut kenaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa untuk kesempatan pagi hari ini langsung saja ke penyampaian tentang laporan jadi ini bersifat laporan izin bapak terhadap pencapaian-capaian yang sudah dilakukan di Kabupaten Pulau Morotai terkait dengan jaminan kesehatan nasional nah saat ini kita memang lebih fokus forumnya membicarakan tentang kepesertaan dan bagaimana upaya tetap mempertahankan kepesertaan jaminan kesehatan nasional di Pulau Morotai.
Dalam kondisi universal kalau besok kita ada forum lagi dengan eee audience yang mungkin sedikit berbeda karena kami lebih menitikberatkan pembicaraannya tentang pelayanan kesehatan izin Bapak Kenapa kami memisahkan karena memang untuk capaian kepesertaan ini kalau kita bicara universal coverage memang ada dua item utama yang seharusnya memang sesuai dengan apa yang di rekomendasi dari WHO yang harus kita capai.
Pertama adalah penduduk yang bisa dilayani atau mendapatkan pelayanan kesehatan itu 100% maksimal memang sesuai dengan timeline yang sudah diberikan oleh pemerintah 98% itu sudah dianggap universal untuk kita kemudian dari sisi layanan kesehatan akses jadi masyarakat bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di manapun dia berada seperti itu.
Sehingga kami untuk kepesertaan kita buat forum yang terpisah jadi enggak apa-apa untuk saat ini kita akan membicarakan tentang strategi penguatan cakupan UHC dan tingkat keaktifan peserta Kabupaten Pulau Morotai agenda yang akan kami sampaikan mungkin yang pertama terkait kepesertaan izin menyampaikan Terima kasih untuk Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai yang mungkin lewat Pak Bupati Pak wakil Bupati tentu dengan DPRD dan seluruh jajaran Kabupaten Pulau Morotai.
Karena Morotai ini salah satu yang bisa mempertahankan sampai saat ini universal coverage-nya dari sisi jumlah peserta Jadi terima kasih sekali tahun kemarin masih bisa dipertahankan mendapat penghargaan UHC dari Pak Wakil Presiden untuk tahun ini direncanakan nanti dilaksanakan di awal Januari 2026 jadi tahun ini tidak ada Penganugerahan jadwalkan di Januari akan diberikan oleh Pak Presiden mudah-mudahan tentu kami berharap Kabupaten Pulau Morotai bisa tetap mempertahankan apalagi dengan kondisi Kabupaten Pulau Morotai memang statusnya adalah UHC Prioritas jadi memang Bapak Wakil kami menyampaikan bahwa UHC ini semua bisa mencapai UHC tetapi tidak semua bisa mendapatkan predikat prioritas salah satu yang mendapatkan predikat prioritas di hanya Kabupaten Pulau Morotai.
Dimana pada saat ada masyarakat yang didaftarkan hari ini dia langsung aktif hari ini kalau kita melihat jumlah peserta atau orang yang punya kartu JKN kelihatannya lebih banyak dari jumlah penduduk karena memang Morotai ini juga ternyata banyak pendatang juga yang ke sini dan kami juga melihat ini memang masih berdasarkan jumlah penduduk agregat semester dia Tahun 2024.
Pembandingnya jadi kalau di bulan April ini bisa jadi dia sudah bergeser lebih rendah karena akan bertambah terus karena namanya jumlah penduduk dinamis kemudian Apa yang menyebabkan Morotai juga di prioritaskan Karena angka keaktifan jadi dari 82.000 orang tadi yang memegang kartu JKN 87% nya dalam kondisi aktif secara nasional itu angka keaktifan secara nasional itu.
Daerah memang untuk saat ini ada sharing dengan provinsi walaupun sharing provinsi ini tidak terlalu banyak hari ini ada 10.384 jiwa kemudian sharing dengan provinsi ada 1969 jiwa kalau kita mengacu pada kontrak kami dengan provinsi memang awalnya ada kuota 15% yang ditanggung provinsi tetapi sebenarnya tidak mengikat.
"Semoga pelaksanaan forum komunikasi ini dapat bermanfaat dan menghasilkan gagasan dan ide untuk kesinambungan Program Jaminan Kesehatan Nasional di Kabupaten Pulau Morotai," tuturnya.(oje)