Aspirasi Jabar Morotai-Ketua Badan Takmir Masjid (BTM) Agung Baiturrahman Pulau Morotai, Fandi Hi. Latif, menegaskan bahwa kabar soal penutupan masjid saat Hari Raya Idulfitri adalah tidak benar.
Fandi menjelaskan, pelaksanaan Salat Id di Lapangan MTQ Desa Darame sudah melalui pertimbangan matang dan kesepakatan bersama.
"Lokasinya strategis dan lebih mudah dijangkau warga dari berbagai desa di sekitar Kota Daruba. Selain itu, salat di lapangan terbuka juga bertujuan menyemarakkan hari kemenangan dan memperkuat ukhuwah Islamiyah," ujar Fandi, Jumat (21/3/2025).
Keputusan ini, lanjutnya, sudah dibahas bersama Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, Kementerian Agama, para imam, serta pengurus BTM Baiturrahman.
"Salat Id adalah ibadah. Bukan soal tempatnya di masjid atau di lapangan, tapi soal kekhusyukan dalam beribadah. Itu yang paling penting," tegas Fandi.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang menyesatkan dan tetap menjaga persatuan.
"Mari kita rayakan Idulfitri dengan suka cita dan kebersamaan. Jangan biarkan isu-isu tak berdasar merusak semangat hari kemenangan ini," pungkasnya.(oje)
