-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Warga Jalan Siaga Dusun Sungai Raya Bongkar Paksa Pelang Nama Yang Terpasang Mentupi Jalan Siaga

11 Jan 2025 | Januari 11, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-01-11T07:00:55Z


Aspirasi Jabar || Pontianak - Sekitar Ratusan warga melakukan aksi membuka dan bongkar paksa Pelang nama yang dipasang di Jalan Siaga Dusun Siaga Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Jum'at 10/1/2025.


Saat diwawancarai awak media oleh warga mengatakan. Penutupan jalan tersebut tidak ada melakukan koordinasi dengan warga sekitar, sehingga memicu kemarahan warga setempat.


Jalan tersebut ditutup dengan bertuliskan Mohon Maaf Jalan Kami Tutup Ada Rencana Perbaikan Jalan Dan Saluran Air. Entah siapa oknom tersebut melakukan penutupan ini,"ucap warga.


Jalan ini udah puluhan tahun, dan ini jalan poros, malah pintu gerbang depan sudah dipasang dipindahkan mundur kebelakang dekat pembuangan sampah. Apa maksudnya. Jadi Pemerintah terkait harus cepat menyelesaikan nya,"tegasnya.


Menurut Warga mengaku kesulitan menjalankan aktivitas sehari-hari, seperti bekerja, bersekolah, dan berdagang sehingga semua aktivitas perekonomian terganggu akibat penutupan jalan ini.


Salah satu Ketua RT Siaga Margana. Kami tidak tahu siapa yang memasang penutupan jalan ini. Jalan ini akses penting bagi Kami. Kalau ini dibiarkan, aktivitas kami jadi terganggu. Sekali lagi kami minta ketegasan pemerintah terkait menyelesaikan,"ungkapnya.


Juga dari pantauan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), akibat ditupnya jalan Siaga, Gang 822 jadi macet. 


Kemudian jalan siaga dan Gang 822 merupakan Aksesnya sebagai jalan Alternatif jika Jalan Adisucipto macet,"ungkapnya.


Terkait dengan hal ini, dengan Aksi spontanitas warga siaga bergerak merobohkan Pelang tersebut berjalan tanpa insiden, meski sempat menarik perhatian pengendara dan pengguna jalan lainnya. 


Beberapa warga lainnya terlihat berusaha mendokumentasikan kejadian tersebut sebagai bukti untuk dilaporkan kepada pihak berwajib.


Kepala Dusun Siaga Desa Sungai Raya Evi Novianti ada turun dan menjelaskan, bahwa tidak ada pemberitahuan atau izin, terkait penutupan jalan tersebut," Ia menjelaskan.


Sebelum penutupan Jalan ini memang ada datang orang yang mengaku pemilik lahan dan kemudian melakukan pengukuran balik batas lahannya tersebut. 


"Kami sudah mencoba mencari tahu siapa yang memasangnya, tapi tidak ada informasi jelas. Langkah warga untuk membuka jalan ini adalah hal yang wajar, karena menyangkut kebutuhan sehari-hari," ujarnya.


Evi Novianti juga menjelaskan Pemerintah Desa dalam hal ini Kepala Desa Sungai Raya akan mencoba memediasi hal ini kepada para pihak yang bermasalah baik pemilik lahan, Masyarakat dan BPN Kabupaten Kubu Raya.


Lanjut, Rifai yang juga merupakan Anggota BPD (Badan Permusyawaratan Desa) Desa Sungai Raya mengatakan, bahwa jalan siaga di Desa Sungai Raya ini sudah puluhan tahun ada dan dipergunakan oleh warga sehari-hari bahkan telah menerima program Pembangunan dari pemerintah Daerah (Pemda).


“Maka sangat mengherankan tiba-tiba jalan ini ditutup sepihak oleh orang yang tidak kita kenal dan tanpa adanya pemberitahuan apapun kepada kami.


Memang sebelumnya ada beredar informasi akan diperbaiki jalan yang rusak, maka kami merasa senang, tetapi setelah bermingu-minggu bahkan sudah hampir satu bulan tidak ada aktifitas apapun kecuali penutupan jalan,” dijelaskannya.


Rifai Mengatakan apapun alasannya penutupan jalan secara sepihak ini sangat tidak benar, bahkan Gerbang Jalan Siaga yang dibangun secara swadaya Masyarakat juga dipindahkan tanpa pemberitahuan warga setempat.


Guna mengantisipasi aksi warga ini aparat Keamanan TNI - Polri ikut mengawasi dan pengamanan tersebut, jangan sampai terjadi hal - hal yang yang tidak diinginkan dan anarkis, sehingga berjalan kondusifrf aman.


Juga tampak hadir Kapolsek Sungai Raya, AKP Haryanto sekalian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak berwenang. 


Hingga berita ini diturunkan, jalan di kawasan tersebut telah kembali bisa dilalui, sementara aparat masih mengumpulkan keterangan dari warga untuk mengungkap pelaku di balik pemasangan penutup jalan itu. 

(tim liputan / Pewarta A. Rakhman Hudri)

×
Berita Terbaru Update