Aspirasi Jabar Morotai || Maluku Utara-Kegiatan deklarasi tolak Politik uang dan Sara oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Morotai, yang digelar di taman kota Daruba, Minggu (17/11/2024), ternyata tidak dihadiri oleh Dua Calon Bupati (Cabup) Morotai yakni Cabub nomor urut 1 Deny Garuda dan Cabub nomor urut 2 Samsudin Banyo.
Berdasarkan amatan sejumlah awak media di lokasi kegiatan, ternyata kegiatan yang sangat penting dalam rangka mendorong proses demokrasi yang berkualitas dan baik itu hanya dihadiri secara lengkap oleh paslon nomor urut tiga yakni Cabub Rusli Sibua dan Cawabub Rio Cristian Pawane, sementara pada Paslon nomor urut 1 hanya dihadiri oleh Cawabub yakni Hi Qubais Baba, sedangkan pada Paslon nomor urut 2 tidak dihadiri keduanya baik Cabub maupun wakilnya Judi R Dadana. Akibatnya, pada saat penandatanganan nota kesepahaman bersama soal tolak Politik uang dan Sara pada Paslon nomor urut dua hanya diwakili oleh ketua DPC PDI-P Richard Samatara, sedangkan pada Paslon nomor urut 1 hanya ditandatangani oleh Hi Qubais Baba sedangkan pada kolom tanda tangan Cabub nomor 1 dibiarkan kosong. Sementara pada kolom tanda tangan Paslon nomor urut 3 dinyatakan lengkap karena ditandangani secara langsung oleh Rusli Sibua dan Rio Cristian Pawane.
Untuk diketahui, berdasarkan informasi yang dihimpun, baik Cabub nomor urut 1 Deny Garuda dan Paslon nomor urut 2 tidak berada di tempat ketika kegiatan tolak Politik uang itu berlangsung.(oje)