Aspirasi Jabar Morotai || Maluku Utara -- Jalan raya Desa Juanga dan Pandanga Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai, Maluku Utara, dikeluhkan warga.
Pasalnya jalan di dua desa itu bisa dibilang sangat strategis. Sebab, disitu banyak perkantoran, mulai Kantor Dinsos, Dinas Pendidikan, Basarnas, Mako Lanal Morotai dan Pelabuhan Feri.
Selain itu ada pula hotel Jababeka, Hotel Villa Marahai dan perusahan PT Labroco. Namun jalan raya itu berlubang sampai mengeluarkan kerikil kecil berhamburan.
Jun, warga desa Pandanga mengaku jalan di desa ini tidak nyaman digunakan, karena kondisi aspal banyak mengeluarkan kerikil kecil.
"Aspal ini tinggal kerikil, dari kota sampai ke desa Juanga sangat tara nyaman, padahal di situ ada perusahaan yang kerja jalan aspal, tapi jalan di desa model ranggina, dan ini sudah lama tara di perbaiki (hotmix, red)," ungkapnya, Jumat (15/11).
Selain itu tukang bentor, Wawan mengeluhkan jalan menujun pelabuhan Feri berkerikil tajam, akibatnya ban kendaraannya tidak bertahan.
"Hampir 6 tahun selama saya bawa bentor di Morotai jalan di pusat kota kabupaten terus ke pelabuhan Feri dia punya aspal so tarada, banyak batu kerikil, sampe sekrang cuma batahan rusak tampal," tandasnya.(oje)