-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ada Apa Dengan KPUD Kota Bandung Langgar Juknis Bacawalkot tidak sesuai Jadwal Dalam Test Kesehatan

2 Sep 2024 | September 02, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-09-02T02:28:04Z



Aspirasi Jabar || Bandung - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung menggelar pemerikaaan kesehatan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Bandung di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung di hari kedua, Sabtu (31/8/2024).

Dari empat pasangangan bakal calon, telah Mangkir satu calon jadi hanya ada tiga pasangan yang mengikuti tahapan wajib dalam kontestasi Pilkada Kota Bandung tersebut.

Tiga pasangan yang hadir yakni Dandan Riza Wardhana- Arif Wijaya, Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Ma'soem, dan Muhammad Farhan-Erwin. 

Sementara, pasangan Haru Suandharu-Ridwan Dhani Wirianata tampak tak hadir.

 Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti dan jajarannya bungkam ketika dikonfirmasi wartawan melalui  Kompas.com lewat sambungan telepon terkait keberadaan pasangan Haru-Ridwan yang tidak hadir.Pasangan ini diusung PKS dan Partai Gerindra. 

Menurut tukang parkir di RSHS sebut saja Mang Udin, mengatakan sejak pagi para calon walikota dan wakilnya sudah pada datang ,ia mengatakan baru ada tiga Bacalon katanya.
" Ada satu pasangan katanya absen tidak hadir mengikuti jadwal yang ditetapkan KPUD"ujar Udin

Udin juga mengatakan bagaimana Bacalon itu jika terpilih pasti tidak disiplin dalam kepemimpinannya di Bandung.
"Harusnya mah yah, Calon pemimpin itu tunjukan kedisiplinannya, bagaimana mau menjadi pemimpin kalau baru daftar sudah tidak disiplin" ujarnya.

Tidak hanya hari ini saja, Ridwan Dhani tidak hadir sejak hari pertama tes kesehatan pada Jumat (30/8/2024). Sementara Haru masih mengikuti tes kesehatan di hari pertama, tapi absen di hari kedua. 

Setelah coba dihubungi sejak siang hari, Wenti baru membalas pesan singkat WhatssApp sekitar pukul 19.30 WIB. 

"Besok konpers," tulis Wenti singkat, Sabtu malam. 

Wenti tidak menjawab saat ditanya terkait konsekuensi yang akan dihadapi oleh pasangan Haru Suandharu-Ridwan Dhani Wirianata karena tak hadiri pemeriksaan kesehatan.  Sementara, Ketua Partai Gerindra Kota Bandung Toni Wijaya, mengatakan, Ridwan Dhani tengah mengikuti kegiatan Rapimnas Partai Gerindra. 

"Besok Kang Dhani pagi datang (Rikes). Kang Dhani lagi Rapimnas di Jakarta," ujar Toni melalui sambungan telepon kepada wartawan.  Toni mengatakan juga  Dhani sudah mengajukan izin untuk menjadwalkan ulang pemeriksaan kesehatan pada Minggu (1/9/2204). 

 "Bukan ditunda, kita jadwal ulang hari Minggu," katanya. 

"Terkait pasangan calon Haru-Dhani, sudah mengirim surat permohonan ke KPU terkait pemunduran jadwal dan kami berkordinasi dengan pihak rumah sakit karena jadwal berkaitan dengan 14 kota kabupaten yang melakukan pemeriksaan di RSHS," jelas Wenti

Menurut Wenti, sesuai aturan KPU, paslon dibolehkan mengajukan penjadwalan ulang pemeriksaan kesehatan asalkan tidak melewati batas waktu pemeriksaan kesehatan, yakni 27 Agustus-2 September 2024.

"Bahwa pemeriksaan kesehatan dilakukan dalam rentang waktu sesuai dengan jadwal tahapan di 27 Agustus-2 September 2024. 

Informasinya bukan hanya di Kota Bandung, tapi juga paslon gubernur," ujar Wenti.

Sementara, Fahrudin selaku Manajer Kandidat di Tim Pemenangan Haru Suandharu-Dhani Wirianata, membenarkan Haru Suandharu tidak mengikuti tes kesehatan jasmani pada Sabtu (31/8/2024). 

Haru dijadwalkan ulang menjalani pemeriksaan jasmani pada Minggu (1/9/2024) pukul 07.00 WIB. 

"Pak Haru hari ini mengikuti apel kader Gerindra di Jakarta. Semua calon kepala daerah yang diusung Gerindra se-Indonesia hadir. Acara ini ada pengarahan dari Pak Prabowo, sehingga mengajukan izin untuk tes kesehatan jasmaninya besok, " tandasnya. 

Fahrudin bilang, pihaknya sudah mengirimkan surat ke KPU Kota Bandung dan langsung ditembuskan ke RSHS.

Surat tersebut berisi pengajuan izin permohonan tes kesehatan Haru dan Dhani pada Minggu (1/9/2024) tadi. (Sakti)
×
Berita Terbaru Update