Aspirasi Jabar | | Kabupaten Tasikmalaya,
Meskipun sempat menuai kontroversi pembangunan Mega Proyek penanganan long Segment Pasirgintung-Lengkong barang di Desa Mandalahurip,Kecamatan Jatiwaras,Kabupaten Tasikmalaya,pada akhirnya diresmikan Bupati Tasikmalaya,Ade Sugianto pada Kamis(1-8-2024)
"Anehnya ada yang menarik dari peresmian itu, disepanjang jalan mulai dari wilayah parung jagung, Desa Kersagalih hingga Desa Mandalamekar terdapat pesan untuk Bupati Tasikmalaya H Ade Sugianto.
"Adapun pesan dituls dibekas karung itu, diantaranya seperti "Pa Bupati Nu Ruksak Jalan Omean Dui, Pa Bupati omean jalan yang dirusak oleh CV" Dan beberapa pesan lainnya.
Pesan itu muncul lantaran pihak CV Abadi Tani selaku pihak ketiga yang melaksanakan pekerjaan itu tidak memperbaiki akses jalan menuju lokasi proyek yang rusak akibat alat berat yang melewati jalan parung jagung, Desa Kersagalih dan Desa Mandalamekar,"kata Alfie Akhmad SE.,SH.,MH. Ketua divisi Hukum DPC Apdesi Kabupaten Tasikmalaya.
Lebih lanjut Alfie berujar,sebetulnya Permasalahan ini pun sudah beberapa kali diberitakan namun, Pihak CV Abadi Tani terkesan Tuli tidak mendengar keluhan warga sekitar.
Paahal ini aspirasi dari masyarakat yang menginginkan kepada kepada CV Abadi Tani, tolong perhatikan akses jalan yang hancur dari warung Jagung, Kersagalih, dan mandalamekar,"ujar Alfie
Adapun beberapa ruas jalan kami perbaiki, sebelum masuk proyek ini dengan meminta kepada pelaksana yang sebelumnya untuk memperbaiki akses jalan yang pada saat itu rusak akibat ekploitasi jalan untuk pembangunan, dan pada waktu itu CV mendengar diperbaikilah akses jalan,"terang Alfie
Sekarang, jalan kembali rusak kemarin ada perbaikan di dekat lokasi pelaksanaan setelah muncul pemberitaan dengan kwalitas yang silahkan langsung silahkan lihat sendiri.
"kami senagai warga yang sehari hari melewati jalan itu tolong perbaiki kembali, ini alses utama masyarakat untuk perekonomian dan pendidikan. Kemarin sudahnyaman tidak hambatan, mobil sedan sudah bisa masuk Sekarang ancur lagi
Tidak hanya itu, Jalan yang terkesan dipaksakan diresmikan itu masih menyisahkan resude seperti yang dialami bu suti rumahnya ketika hujan bisa tergenanb air, sebab tidak ada saluran air yang dibuat didepan rumahnya oleh pihak pengembang.
Serta, akses jalan kerumahnya tidak dibuatkan sehingga perempuan paruh baya itu sering kesulitan ketika akan kerumahnya.
"Ini pesan kami tolong harus disampaikan juga kepada CV Abdi Tani, Ma Suti meminta itu kepada saya,karena Ma Suti juga sama warga negara yang bayar pajak,jadi tolong diperhatikan oleh pihak yang berwenang,"pungkas Alfie
Jurnalis(MM)