Aspirasi Jabar||Jakarta-Kontestasi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKJ 2024-2029 akan segera di mulai, jika tidak ada perubahan bulan Nopember 2024 ini akan segera di gelar. Para balgub/balon Gubernur yang kini bukan lagi menjadi Daerah Khusus Ibukota Jakarta atau DKI, telah menjadi Daerah Khusus Jakarta atau DKJ,Selasa 23/4/2024 Minangkabau Timur No 19 Jakarta Timur.
Banyak tokoh tokoh masyarakat baik tingkat Nasional maupun tingkat daerah Khusus Jakarta sendiri maupun daerah lain yang tergoda juga ingin ikut kontestasi Pilkada DKJ ini. Adapun tokoh-tokoh yang digadang-gadang adalah, Mardani Alisera dari PKS, Heru Budi PLT atau Pelaksana Tugas DKJ, Sahroni dari Nasdem, Fahira idris, Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok), Ridwan kamil dan Ramdhon Mutahhar Biki, atau yang lebih dikenal dengan panggilan Adan Biki bukan dari partai politik tetapi jalur independen. Adan yang merupakan ketua Umum Angkatan Muda Indonesia Emas ini, merupakan satu-satunya tokoh muda yang mencoba ikut kontestasi Pilkada melalui jalur independen hingga saat ini.
Adan yang memiliki nama akhir Biki, mengingatkan kita ada tokoh karismatik yang cukup di kenal bukan saja oleh masyarakat Jakarta saat itu,namun juga cukup dikenal oleh tokoh masyarakat di indonesia, yakni Almarhum Amir Biki, seorang pejuang Islam sekitar tahun 1980 an. Di tubuh adan Biki mengalir darah pejuang keluarga Biki.
Mantan tokoh muda golkar yang pernah ikut kontestasi Pileg Atau Pemilihan Legislatif tingkat DKI Jakarta ini, lahir di Jakarta tepatnya di Tanjung Priuk Jakarta Utara tahun 1974. Pernah bergabung di Pemuda pancasila tahun 1996, mengatakan kepada awak media bahwa Beliau ingin membangun Jakarta ini menjadi kota yang aman dan sejahtera warganya.
Menurut Mantan Anggota Gerakan Pemudah Ka'bah 1998 sd 2000 ini juga akan melanjutkan kota jakarta menjadi kota pusat bisnis Dunia Atau Jakarta is The Word bussines Center, sebab Jakarta memiliki potensi.
' Ada tiga hal yang ingin Adan Biki lakukan untuk warga Jakarta, yakni memajukan dunia Pedidikan,yang imbasnya tentu akan mencerdaskan masyarakat Jakarta, lalu bagaimana warga Jakarta tidak dipersulit untuk berobat, semua warga jakara tanpa kecuali, gratis untuk berobat, semua elemen masyarakat akan diajak untuk membantu mempermudah masyarakatnya berobat, tentunya ini akan membuat warganya sehat. Dan terakhir adalah bagaimana warga Jakarta menjadi sejahtra, tidak ada yang jadi pengemis di Jakarta, tidak ada warganya yang sampai kelaparan apalagi mengalami stanting,” Ucap mantan pengurus golkar 2001 sd 2014 ini.
Mantan pengurus AMPG atau Angkatan Muda Partai Golkar ini, menginginkan Jakarta bukan saja Cedas, Sehat dan Sejahtera warganya juga kondisinya aman sehingga mudahkan warga Jakarta untuk bekerja dan sekolah dengan tenang, tidak ada tawuran,Pembegalan, maupun pencurian di wilayah Jakarta ini. Saat ditanya
Bagaimana strategi untuk mewujudkan semua itu, Dengan senyum dia menjawab."Tunggu saja waktunya,klu sekarang saya sampaikan bukan surprise dong?"
Ucapnya.
(Novilia)