Aspirasi Jabar||Kabupaten Tasikmalaya-Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dilaksanakan dalam setiap tahun untuk menetapkan indikator nasional mutu
dimana semua rumah sakit di Indonesia itu ada.kata"Iis Nafisah Azhari ketua Sub Komite Penjamin Mutu pada RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya di sela sela acara kegiatan Penetapan Indikator Mutu yang digelar di Hotel Alhambra Kabupaten Tasikmalaya Rabu(13/12/2023).
"Lebih lanjut Iis berukar seperti yang kita ketahui, ada 13 indikator yang di miliki seluruh rumah sakit.
Kemudian yang ke-2 ada indikator mutu prioritas rumah sakit, yang mana sudah di bahas sebelumnya di tingkat rumah sakit, dimana setiap bidang memiliki indikatornya masing-masing,"ujarnya
Iis menambahkan kemudian yang ke-3 ada indikator mutu prioritas unit, di mana semua unit pelayanan RSUD SMC itu memiliki indikator prioritasnya,"terangnya
"Indikator prioritas itu adalah indikator yang di diprioritaskan dari sekian banyak indikator yang bisa dipilih, mana yang dijadikan prioritas berdasarkan masalah yang terbanyak di unitnya
Adapun kasus yang paling banyak yakni seputar permasalahan menguras biaya Jadi sehingga dari banyaknya pilihan indikator itu diambil 1-2 sampai ada total satu unit itu sampai memiliki 5 indikator."
Contoh dari 5 indikator tersebut misalnya rawat jalan, kelengkapan pengisian rekam medis elektronik untuk rawat jalan, waktu tunggu rawat jalan, penyerahan dokumen dari rawat jalan ke bagian Jaminan Pembiayaan Kesehatan (JPK)
Jadi semuanya supaya, pelayanan lebih meningkat perlu adanya indikator-indikatornya yang harus diperhatikan supaya meningkatkan pelayananan"pungkasnya
Jurnalis(MM)