Aspirasijabar | Pada Selasa dini hari sekira pukul 02:00 WIB Rumah seorang nenek (istiqomah) warga batursari ludes di lalap sijago merah hingga tak tersisa.
Saat melihat rumahnya tinggal puing - puing sang nenek hanya bisa meneteskan air mata, rumah yang kesehariannya ditempati untuk berteduh gini tinggal arang. Kata Ahmad Nasrullah (cucu)
KRONOLOGI
'Awalnya mbah Is ( nenek ) menurutnya," pada dini hari sekira pukul 02:00 WIB menyalakan api di kandang supaya kambingnya tidak kedinginan,supaya tidak ada nyamuknya,kemudian istirahat tiduran, naas api menjalar kedinding pagar rumah sehingga terjadi peristiwa tersebut. Jelas Ahmad.
"Untuk kerugian harta benda belum bisa ditaksir kata Ahmad," harapan kami untuk pemerintah dengan adanya peristiwa ini semoga dapat membantu meringankan beban nenek saya, mungkin untuk disampaikan kedinas Sosial/Pemkab Demak agar turun kelokasi melihat kondisi nenek saya.
Menurut keterangan yang dihimpun awak media, bahwa mbah istiqomah (nenek) tersebut bermula membuat api untuk kambing - kambing agar merasa hangat karena sudah kebiasaan setiap hari para kambing dibuatkan api agar merasa hangat dan tidak ada nyamuk, menurutnya.
Kepala Desa Batursari saat dihubungi melalui whatsapp mengiyakan adanya peristiwa kebakaran rumah warga teraebut. ( Agil).
