Aspirasijabar || Morotai -- Sejumlah pegawai di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Pulau Morotai, menilai soal pencairan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TTP) di lingkup Pemda Pulau Mororai tebang pilih.
Pasalnya TTP pada bulan Mei 2023 ini takunjung direalisasikan.
Hal ini diungkapkan salah satu pegawai, menolak namannya dipublikasikan. Kata dia bahwa, hingga kini TPP tersebut terkesan pencairannya tebang pilih.
Bahkan, ia menilai kinerja Suriyani Antarani yang merupakan Plt Sekda dan Kadis Keuang Pulau Morotai ini, TTP-nya lebih prioritaskan pada dinas tertentu. Salah satunya Dinas BPKAD.
"Ini Bulan Juni sudah selesai tapi TPP yang dicairkan cuma di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Dinas Keuangan yang dipimpin oleh Plt Sekda," ungkapnya.
Padahal, Kata dia, kami juga capek bekerja. Hanya saja soal pencarian TPP tebang pilih.
"Jika memang Daerah tidak punya uang untuk membayar TPP, sebaiknya tidak dibayarkan semuanya dulu," tegasnya.
Tapi kalau di bayarkan hanya pada Badan dan Dinas tertentu, itu artinya Daerah ada uang tapi pilih kasih dalam pencairan anggaran tersebut. Yang jadi soal, apakah kami di Badan dan Dinas lain bukan Pegawai Pemda Morotai, ada apa sebetulnya ini," tepisanya.
"Seharusnya ada penjelasan dari Keuangan soal ini, apa alasannya sehingga pencarian TPP terkesan hanya diprioritaskan ke badan dan dinas yang di anggap akrab dengan Sekda." cetusnya.
Terpisah, Kaban BPKAD, Suriyani Antarani ketika dikonfirmasi tidak terhubung, lantaran kontak waetawan diblokir. Hingga berita ini ditayangkan.(oje)