-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kepala Puskesmas Bagendit, Targetkan Sasaran Vaksinisasi 20.000 Orang

31 Jul 2021 | Juli 31, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-07-31T06:11:32Z

Aspirasijabar | Garut - Sesuai Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2021 tentang perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 99 tahun 2020 tentang Pengadaan vaksin dan pelaksanaan vaksinisasi dalam rangka penanggulangan pandemi Corona virus disease Covid-19.

Kepala Puskesmas Bagendit  H.Kadar Wilasmana, SKM, M.Si
Saat ditemui di kantornya bertempat di Desa Banyuresmi Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat, menyapaikan, "Sejak 14 Pebruari 2021 sampai saat ini telah melaksanakan vaksinisasi berjumlah 3.000 Orang, atau setara dengan 300 Pail bahakan lebih" Jum'at, 30 Juli 2021. Pukul 11.00 WIB

Saat ini permintaan warga masyarakat untuk divaksin terus meningkat, selama tiga hari ini ada 323 orang ikuti divaksin, rata rata 80 sampai 100 Orang perhari, sememtara sampai saat ini persediaan vaksin yang ada di Puskesmas Bagendit telah habis. Ucapanya

Saya berharap vaksinnya harus selalu ada, sesuai apa yang diharapkan Pemerintah 70% tercapai dalam akhir tahun ini, dimana sasaran untuk Puskesmas Bagendit itu sendiri mencapai 20.000 orang. Tuturnya

Sementara ini pelaksanaan vaksinisasi 80% mayoritas usia 18 Tahun hingga 60 Tahun, kedepan yang diprioritaskan usia 12-17 Tahun, sasarannya itu anak-anak sekolah. Imbunya
"Saya harapkan ada kerjasama dengan Dinas Pendidikan biar terpantau dan terintegrasi sasarannya oleh Dinas Pendidikan"

Menurutnya selama pelaksanaan vaksinasi mulai sejak dari Bulan 04 Februari 2021 sampai 30 Juli 2021, Alhamdulillah untuk masyarakat tidak terjadi apa-apa, tetapi untuk tenaga kesehatan sendiri terjadi satu orang, Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) setelah divaksin pingsan, namun sampai saat ini telah sehat kembali. Ungkapnya

Adapun yang perlu diperhatikan bersama bagi warga masyarakat yang akan divaksin, saat di-Screening (diperiksa oleh dokter, memberikan keterangan yang jujur) dan tidak sedang sakit darah tinggi, sakit jantung, dan kereteria lain. Pungkasnya

"Dalam pantauan awak media terkadang para tenaga kesehatan, terkadang dihadapkan dengan keadaan serba sulit untuk beristirahat, salam sehat jaga stamina, awali dengan do'a"

"Seyogianya pihak Pemerintah Desa mempasilatasi untuk adanya konsumsi untuk para Nakes dan lainnya untuk bisa berserinegi untuk kemanusiaan, dan mensukseskan program Pemerintah Pusat"

Jurnalis : Beni
×
Berita Terbaru Update