Peringatan HMPI, Pemuda di Tangsel Gelar Aksi Cabut Paku
Aspirasijabar | Tangerang Selatan- Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI), Gerakan Pulihkan Tangsel bersama Organisasi Nurul Hayat Zakat Kita, Jihad Kecil, Karang Taruna, Pemuda dan Pelajar, mengadakan ‘Aksi Cabut Paku Pohon' dan pembagian bibit pohon gratis di Situ Gintung, Ciputat, pada Sabtu, (28/ 11/2020)
Koordinator Cabut Paku Pohon, Harry, mengatakan ‘Aksi Cabut Paku Pohon’ dilakukan untuk mengedukasi masyarakat bahwa memaku pohon dapat merusak kambium karena setiap tusukan yang ditancap akan mengakibatkan batang menjadi keropos dan mengurangi keindahan pohon.
“Menyadarkan masyarakat yang ingin menaruh spanduk promosi, Alat Peraga Kampanye (APK), tempelan sedot WC atau apa pun, seharusnya sudah tahu bahwa pohon tidak boleh dipaku karena banyak dampak buruk,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Dinamisator Pulihkan Tangsel, Dede Ahdi, bahwa sebagian masyarakat kurang peduli terhadap pohon dan menganggap hanya sebagai tempat berteduh atau hiasan estetika kota.
“Dengan adanya aksi ini supaya masyarakat dan pemerintah khususnya Pemerintah Kota Tangerang Selatan, kembali sadar akan peran penting pohon bagi keberlangsungan hidup semesta,” jelasnya.
Selain ‘Aksi Cabut Paku Pohon', pembagian bibit pohon gratis ke masyarakat juga sesuai Keputusan Presiden No. 24 Tahun 2008, yang menetapkan tiap tanggal 28 November sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Desember sebagai Bulan Menanam Nasional.
“Pemerintah harus lebih gencar dalam mensosialisasikan pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan, seperti sosialisasi program One Man One Tree. Selain itu pemerintah juga harus besinergi dengan masyarakat,” tambahnya.
Pria yang akrab disapa Mowa, berharap masyarakat dan pemerintah semakin sadar terhadap peran penting pohon untuk kehidupan di bumi dan semakin peduli untuk melestarikan lingkungan.
(Damar)
