Aspirasijabar.net - PURWAKARTA, Salah satu pemilik bersalin milik NW di Maracang tak terima dengan pernyataan t satgassus covid-19,Rabu ,(1/4/2020) kemarin. yang menyebutkan bahwa dirinya penyebab pembawa covid-19 karena pulang dari umroh.
Bahkan Kepala Puskesmas setempat sempat mengeluarkan perintah lisan untuk menutup sementara Rumah Bersalin NW menerima pasien baik yang mau melahirkan maupun hanya cek kesehatan bayi terhitung sejak tanggal 1 hingga 14 April 2020.
" Saya tidak terima atas pernyataan tersebut, pasalnya pernyataan tersebut tidak mendasar,"ujarnya,Kamis,(2/4/2020) kepada awak media.
Ia menjelaskan,bahwa dirinya pulang umroh sudah lama tanggal 29 Februari kenapa sampai dikaitkan dengan satu pasien terpapar covid-19 di pasawahan dan satu pasien balita kebetulan ibunya kerja disini.
"satu travel gk,satu pesawat tidak dan pulangnya pun beda,saya tanggal 29 yang itu tanggal 3,"ucapnya.
Kalaupun saya penyebabnya, menurutnya, sebelum ke orang lain menular yang pasti ke anak saya yang pertama yang menjemput dari bandara.
"setelah hasil rapid test ,saya dan keluarga hasilnya negativ,kan aneh bisa dikait-kaitakan seperti itu,"katanya.
Ia menyayangkan Sebelum memberikan pernyataan, pihak Satgassus Covid-19 tidak ada konfirmasi terlebih dahulu. .
Namun,tadi pagi ada dari salah satu satgassus datang mengklarifikasi meminta maaf dan membuka kembali prakteknya.
"satgassus akan di klarifikasi kembali di update covid-19 di depan gedung negara pemkab purwakarta pukul 12:00 WIB.,semoga semuanya clear"pungkasnya.