-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

PEMDES WANAYASA HIMBAU PEDAGANG DI ALUN-ALUN SHALAT BERJAMAAH

3 Feb 2020 | Februari 03, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-02-03T14:13:37Z

Aspirasijabar.net - Purwkarta, Wanayasa adalah salah ibukota kecamatan dimana aktifitas ekonomi lebih sibuk dibanding dengan desa-desa lain yang secara geografis terletak di pinggiran. Hal ini dipengaruhi oleh adanya berbagai fasilitas umum dan fasilitas sosial yang berdiri di desa ini, sebut saja misalnya adanya Terminal, Pasar, kantor-kantor Bank dan lain sebagainya. Tak hanya dampak positif, pertumbuhan ini juga menimbulkan masalah sosial yang “lumayan” menyita perhatian. Senin(03/02/2020)

Terdapat puluhan pedagang yang berjualan di sekitar alun-alun Wanayasa, tepatnya di jalan persis depan Mesjid Besar Al-Jihad. Mesjid yang erat hubungan historisnya ini dengan wilayah Wanayasa secara umum, kini menjadi magnet tersendiri bagi para pedagang dan juga para pemburu kuliner.
Sisi posistifnya adalah semakin bertumbuhnya kegiatan ekonomi kreatif warga sekitar, perputaran uang yang tidak sedikit dan diharap akan menjadi pendongkrak ekonomi warga masyarakat. Namun di sisi lain, permasalahan sosialpun tak dapat dihindari, seperti masalah penanganan sampah dan problem sosial lainnya.

Kali ini yang menjadi perhatian Pemerintah Desa Wanayasa adalah potensi adanya problem sosial keagamaaan. Pemdes Wanayasa menaruh perhatian khusus terhadap masalah ini, salah satunya adalah ramainya kegiatan jual/beli di sekitar Mesjid Aljihad dikhawatirkan menimbulkan dampak acuhnya para pedagang maupun pembeli terhadap kenyamanan dan atau bahkan mengabaikan waktu adzan (shalat).
Senin 03/02/2020 paguyuban pedagang depan Al-Jihad Wanayasa bersama dengan perwakilan pemerintah Desa Wanayasa melaksanakan musyawarah terkait hal ini. Hasil yang disepakati antara lain bahwa para pedagang berkomitmen bersama pemerintah Desa Wanayasa senantiasa menjaga K3, menertibkan tenda-tenda jualan mereka agar lebih terlihat rapi, serta bersepakat meninggalkan segala bentuk aktifitas jual beli ketika Waktu Shalat tiba.

Hal ini disikapi dengan bijak oleh pemerintah desa, dengan mengeluarkan himbauan menjaga K3 serta melaksanakan shalat berjamaah pada waktu - waktu tertentu (Waktu Shalat) di masjid Al-Jihad. Himbauan ini pun dibuat fleksibel dan kondisional.

Sekretaris Desa Wanayasa, Ikhsan menjelaskan bahwa himbauan ini diterbitkan setelah terlebih dahulu dibahas serta atas tanggapan positif camat Wanayasa Jaya Pranolo dan Pjs. Kepala Desa Wanayasa Babang Subarna. Tujuannya tiada lain demi kebaikan bersama dan menghindari permasalahan sosial yang kelak akan timbul jika hal ini dibiarkan dalam waktu yang lama. Dasarnya adalah bahwa saling menasehati dalam kebaikan adalah kewajiban semua dan dalam hal ini Pemdes menyadari bahwa salah satu fungsi pemerintah desa adalah fungsi pembinaan kemasyarakatan, kami implementasikan melalui surat himbauan ini. Semoga ini dapat membawa kebaikan dan berkah bagi semua, Ujar Ikhsan.(Red)
×
Berita Terbaru Update